Fenomena Munculnya Matahari Di tengah Malam.


Perubahan waktu siang dan malam terjadi karena adanya rotasi dan revolusi bumi. Pernahkah Anda mendengar istilah matahari tengah malam . Fenomena ini disebut juga dengan midnight sun yang terjadi di beberapa negara. Fenomena alam unik tanpa malam hari ini terjadi setiap musim panas di beberapa Negara disana matahari terus bersinar meskipun jam sudah lewat tengah malam. Kebayang tidak bagaimana kehidupan di negara tersebut tanpa adanya malam hari?

Selama bulan-bulan khusus di musim panas, seluruh area di sekitar sisi utara Lingkaran Arktik menikmati sinar matahari hingga 24 jam per hari. Intensitas matahari tengah malam bervariasi dari satu tempat ke tempat lain. Beberapa faktor yang mempengaruhinya antara lain kedekatan dengan kutub bumi dan keberadaan awan dan kabut.

Berikut merupakan fenomena alam matahari tengah malam di 6 negara.

 

1. Norwegia

Negara di ujung Eropa Utara ini dijuluki dengan negeri matahari tengah malam. Norwegia merupakan negara tanpa malam hari di dunia karena terletak dekat sektor Kutub Utara.

Salah satu kota di Norwegia bernama Hammerfest berada paling Utara memiliki siang hari selama 24 jam saat awal Mei hingga akhir Juli. Selain itu, di beberapa kota lain di Norwegia mengalami fenomena yang dinamakan midnight sun.

Meskipun waktu tersebut sudah menunjukan tengah malam, namun tetap ada matahari yang seolah seperti terbenam. Jadi wilayah tersebut dipenuhi sinar senja dan kembali terang.

Pada puncak musim panas di beberapa kota, matahari tidak pernah terbenam sepenuhnya di bawah cakrawala, termasuk di kota Tromso. Di setiap tahun, Dari Mei hingga Juli, penduduk kota Tromso mengalami hari tanpa malam.

Inilah mengapa Tromso adalah tujuan wisata populer untuk mengagumi matahari tengah malam di puncak musim panas. Norwegia menjadikan fenomena ini sebagai promosi wisata midnight sun festival

 

2. Islandia

Islandia adalah negara yang terletak di barat laut benua Eropa yang terkenal dengan pemandangan alamnya yang indah dan letaknya sangat dekat dengan kutub utara. Seperti halnya Norwegia, Matahari di Islandia seolah-olah tidak akan pernah terbenam pada musim panas. Matahari tengah malam di Islandia dapat terlihat hampir sepanjang hari, dan terkadang suasana tetap cerah setelah matahari terbenam hingga matahari terbit berikutnya sekitar 3-4 jam kemudian.

Ketika musim panas, maka waktu siang berlangsung selama 24 jam dan matahari selalu bersinar menyinari Negara ini. Durasi bersinarnya matahari meningkat secara bertahap mulai dari 18 jam hingga 20 jam pada bulan Mei, lalu mencapai puncaknya pada 20-21 jam pada bulan Juni sebelum berkurang secara bertahap pada bulan Juli dan Agustus di mana matahari terlihat antara 18-14 jam.

 

3.kanada

Kanada yang terletak di bagian utara Benua Amerika juga mempunyai fenomena alam yang unik midnight sun. Negara yang terletak di bagian utara benua Amerika ini merupakan salah satu negara tanpa malam hari.

Dua kota di Kanada yakni Yukon dan Nunavut menjadi dua kota yang selalu mengalami siang hari sangat panjang selama musim panas di Kanada. Masyarakat disini tidak bisa merasakan matahari terbenam saat malam datang ketika musim panas. Matahari akan ada dan terus bersinar sepanjang hari. Meskipun waktu tersebut sudah menunjukan tengah malam, namun tetap ada matahari yang seolah - olah seperti terbenam. Jadi wilayah tersebut dipenuhi sinar senja dan kembali terang. Fenomena midnight sun di kanada hanya terjadi dari bulan Juni sampai Agustus saja

 

4. Alaska

Alaska merupakan salah satu negara yang masuk kedalam wilayah Amerika Serikat dan terkenal akan sumber daya alamnya yang melimpah. Selain sumber daya alam yang menjadi daya tariknya, fenomena siang sepanjang hari pun terjadi di negara ini. Salah satu fenomena midnight sun terjadi di kota Borrow yang mengalami siang hari selama 24 jam selama 90 hari.

Negara Alaska menjadikan fenomena midnight sun sebagai sarana promosi wisata, dengan kegiatan even festival dan hiburan. Salah satu kegiatan di momen midnight sun merupakan acara tahunan lomba lari midnight sun run festival

 

5.negara Swedia

Swedia merupakan negara yang terletak di Eropa Utara dan sangat dekat dengan kutub utara. Hal ini menyebabkan salah satu kotanya Lulea yang mengalami siang hari selama 23 jam dan hanya mengalami kota gelap selama 30 menit saat musim panas. Jadi masyarakat akan berusaha menggelapkan rumah selama lebih dari 30 menit untuk membuat rumah terasa malam hari.

Di wilayah Lapland, yang merupakan bagian paling utara Swedia, matahari tengah malam tetap terlihat selama hampir 60 hari dari 27 Mei hingga 18 Juli. Sementara itu, penduduk asli Lapland juga sulit tidur karena matahari masih bersinar di luar meski jam sudah lewat tengah malam. Oleh karena itu, dengan setiap puncak musim panas, penjualan tenda semakin laris. Selain Lapland, kota Abisko dan Jokkmokk juga merupakan tempat terbaik untuk melihat matahari tengah malam di Swedia.

 

6.Finlandia

Karena berada di negara-negara scandinavia, tak heran jika Finlandia juga mengalami fenomena midnight sun. fenomena ini sama seperti di Negara Norwegia yang mengalami midnight sun pada saat musim panas. Selama musim panas atau sekitar Juni hingga Juli, matahari akan bersinar 24 jam dan tidak terbenam di Finlandia.

Di waktu ini, masyarakat Finlandia banyak menghabiskan waktu di luar rumah beraktivitas di bawah sinar matahari selama 24 jam. Semua wilayah Finlandia mengalami matahari tengah malam meskipun intensitas yang lebih tinggi terjadi di bagian utara Finlandia. Matahari tengah malam berlangsung lebih dari 70 hari di Finlandia. Tempat terbaik untuk menyaksikan fenomena alam di sini adalah Helsinki.